Minggu, 28 Juni 2020

kenapa K-Pop sangat digemari ya?

Korean Waves Become A Good Way for Diplomacy Halaman 1 ...

Di Indonesia sendiri, Hallyu Wave sebenarnya sudah mulai ada dari tahun 2000-an, lebih tepatnya ketika ketika drama korea sudah mulai tayang di Indonesia, seperti Full House. Full House diperankan oleh Rain, yang juga seorang penyanyi. OST yang dimainkan di dalam sebuah drama bisa dinyanyikan oleh pemain drama itu sendiri, atau oleh grup lain. Karena hal ini juga, sedikit banyak membuat masyarakat Indonesia mulai penasaran dengan lagu-lagu dari negeri ginseng ini.

Pada tahun 2005, Rain mengadakan konser di Indonesia yang berhasil menarik 40.000 penonton. Tahun 2011, 2 PM juga mengadakan konser yang disusul oleh Super Junior pada tahun 2012. Melihat banyaknya antusias masyarakat Indonesia terhadap grup Korea Selatan, akhirnya SM Ent. mengadakan konser SM Town Live World Tour III di Indonesia pada tahun 2012. Konser tersebut diisi oleh semua idol asuhannya. Konser tersebut berhasil mengumpulkan lebih dari 50.000 penggemar dan menjadi konser K-Pop terbesar dan termegah pertama yang diadakan di Gelora Bung Karno.

 

sm town tour indonesia

Di balik semua kesuksesan yang diraih oleh idol, perjuangan mereka untuk menjadi terkenal itu gak mudah lho, Lee Soo Man, selaku pendiri SM Ent. mengatakan bahwa idol itu itu diciptakan, bukan dilahirkan. Jika seseorang ingin menjadi idol, hal pertama yang harus mereka lakukan adalah lulus audisi penerimaan trainee. 

Sebelum debut, idol yang masih menjalani pelatihan disebut sebagai trainee. Bila lulus audisi, seorang trainee berlatih bernyanyi, menari, akting, dan belajar bahasa lain selain bahasa Korea. Demi penampilan fisik juga, mereka latihan fisik dan menjalani diet yang ketat. Masa trainee yang mereka jalani tidaklah sebentar, bahkan G-Dragon menjalani masa trainee selama sebelas tahun sebelum akhirnya bisa debut di tahun 2006 bersama BIGBANG.

11 tahun.

Gila ya.

Melihat banyaknya latihan yang mereka jalani, tidak heran kalau setiap idol memiliki banyak bakat. Contohnya Chanyeol, salah satu member grup asuhan SM Ent. EXO. 

 

Posisinya di grup adalah sebagai rapper, tapi dia juga bisa menari, menyanyi, memainkan banyak alat musik, menjadi MC, bahkan bisa berakting. Banyaknya idol yang bisa berakting dibuktikan dengan banyaknya film atau drama yang dimainkan oleh idol.

Jadi, ya, kalau kita kembali pada judul tulisan ini. Jawaban dari mengapa Kpop bisa begitu diminati karena "semuanya terkonsep" dengan detail. Mulai dari personel dan latihannya, lagu yang enak didengar bahkan bagi mereka yang gatau artinya, baju yang dikenakan, hingga aksi panggung dan video klip.

Menjadi idol memang tidak mudah, banyak hal yang harus mereka lewati. Ketika sudah debut pun bukan berarti masalah mereka berkurang, dengan ketatnya persaingan yang ada, mereka harus bekerja dengan lebih giat lagi.

  

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar